MARANTE – Bupati Toraja Utara, Frederik Viktor Palimbong, menginstruksikan seluruh camat, lurah, dan kepala lembang untuk lebih gencar mengingatkan warganya agar rutin memeriksakan kesehatan, khususnya terkait penyakit Tuberkulosis (TBC).
Arahan tersebut disampaikan Bupati dalam pertemuan bersama jajaran pemerintah kecamatan dan kelurahan/lembang di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (2/9/2025).
Hadir pula Sekda Toraja Utara, Salvius Pasang, serta Kepala Bapenda, Paris.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Bupati, TBC masih menjadi ancaman serius bagi masyarakat Toraja Utara. Data terbaru mencatat lebih dari 200 kasus ditemukan dari hasil pemeriksaan.
“Banyak masyarakat yang masih merasa malu atau takut jika diketahui menderita TBC. Padahal penyakit ini sangat menular, apalagi bila pengobatan tidak dijalani sampai tuntas,” ujarnya.
Ia menekankan, deteksi dini sangat penting untuk mencegah penularan lebih luas, bahkan di lingkungan keluarga.
“Kebiasaan kita orang Toraja, takut penyakit kita ketahuan. Padahal semakin cepat diperiksa, semakin baik hasilnya,” tambahnya.

Bupati juga meminta para camat, lurah, dan lembang untuk mendorong masyarakat mendukung program kesehatan yang disiapkan pemerintah.
Dia menegaskan, pelayanan kesehatan tersedia secara gratis di fasilitas kesehatan Toraja Utara, sehingga tidak ada alasan untuk enggan memeriksakan diri.
“Kita harus serius mendukung upaya ini. Jangan sampai fasilitas sudah ada, tapi warga tidak mau memanfaatkan. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat,” tegasnya.
Dengan himbauan ini, diharapkan angka kasus TBC di Toraja Utara dapat ditekan, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan diri dan keluarga. (*)
Editor : Erlinuddin