Dirut Perumda Air Minum Torut Bantah Rendahkan DPRD, Moses: Juru Bicara Aksi Giring Narasi Menjatuhkan  

TORAJA UTARA – Direktur Perumda Air Minum Toraja Utara, Moses P Limbongan, menepis tudingan yang disampaikan oleh salah satu perwakilan pegawai saat aksi penyampaian aspirasi di hadapan anggota DPRD Toraja Utara, Selasa (19/8/2025).

Dalam aksi tersebut, pegawai menuding Moses memangkas sejumlah hak tanpa dasar yang jelas, serta melontarkan pernyataan yang dianggap merendahkan lembaga DPRD.

“Seperti yang dikatakan di DPRD, saya disebut enggan memenuhi panggilan kalau bukan Bupati yang memintanya. Bahkan ada tudingan lain, saya disebut pernah mengatakan dewan seperti preman-preman. Seingat saya, bahasa yang mengesankan merendahkan lembaga itu tidak pernah saya ucapkan. Kalau tudingan itu tidak bisa dibuktikan, saya akan menuntut juru bicara yang menyampaikan hal tersebut. Sama saja mereka ingin membenturkan saya dengan DPRD atau memprovokasi,” tegas Moses.

Baca Juga :  Ramai Isu Tudingan Minta Uang Atas Nama Bupati, Kadis Paulus Batti: Itu Fitnah, Saya Bakal Perkarakan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Terkait hak-hak pegawai yang disebut dipotong, seperti tunjangan makan-minum hingga uang lembur, Moses menegaskan kebijakan itu tidak diambil sepihak.

Menurutnya, penghentian sejumlah fasilitas merujuk pada regulasi terbaru dari pemerintah pusat.

“Seperti narasi yang berkembang, seakan-akan saya memangkas tanpa dasar, sekali lagi itu saya bantah. Kebijakan ini mengacu pada aturan tertinggi, yaitu Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2024 tentang remunerasi pegawai BUMD air minum. Jadi bukan dalih efisiensi, melainkan penyesuaian agar selaras dengan program pemerintah pusat,” jelasnya.

Moses juga menegaskan, dirinya tidak mungkin mengeluarkan kata-kata yang merendahkan DPRD, sebab ia memahami aturan dan menghormati lembaga yang mewakili rakyat tersebut. Ia bahkan telah melaporkan hal ini ke SPKT Polres Toraja Utara, Selasa sore.

“Intinya, siapa pun juru bicara yang menyampaikan narasi tidak benar, yang memicu kegaduhan dan fitnah, akan saya laporkan. Ini bukan soal pribadi, tapi demi menjaga hubungan harmonis antara Perumda Air Minum dan DPRD, serta menjaga citra lembaga di hadapan masyarakat,” tandasnya.

Editor : Erlinuddin